Belajar Itu Asik

Belajar Itu Asik
Aku Senang Belajar

Tuesday, February 27, 2018

5 Cara Membuat Laporan


5 Cara Membuat Laporan


1. 1. Tentukan judul laporan. Judul ini adalah nama laboratorium atau percobaan yang Anda lakukan. Judul laporan harus padat dan jelas.
Beberapa guru dan/atau kelas mewajibkan adanya halaman judul. Halaman judul ini berisi nama laboratorium atau percobaan, nama siswa yang melakukan percobaan di laboratorium, nama pembimbing di laboratorium yang digunakan, dan tanggal percobaan dilakukan.
2 2. Tentukan permasalahan yang Anda teliti. Tentukan hal yang akan Anda coba atau uji. Ini adalah "tujuan" penelitian. Mengapa Anda melakukan percobaan ini? Apa yang akan dipelajari dari percobaan ini? Saat Anda menjelaskan tentang tujuan percobaan, jelaskanlah tentang hal yang akan diperoleh dari percobaan dan apa yang ingin Anda ketahui.
Ø  Bagian ini juga sebaiknya memberikan pendahuluan tentang percobaan. Sertakan informasi latar belakang yang mendukung percobaan, definisi yang penting, latar belakang teori, dan sejarah percobaan, dan metode umum yang akan digunakan.
Ø  Tujuan percobaan harus dinyatakan dalam satu kalimat. Kalimat ini bisa juga berupa kalimat tanya. Terkadang, pembimbing percobaan akan memberikan Anda tujuan percobaan.
Ø  Salah satu contoh pernyataan tujuan percobaan adalah: Tujuan percobaan ini adalah untuk menentukan titik didih dari senyawa yang berbeda menggunakan tiga sampel yang berbeda.
Ø  Contoh tujuan percobaan dalam kalimat tanya adalah: Apakah campuran cat warna merah dan biru akan membentuk warna hijau?
3  3. Tentukan hipotesis percobaan. Hipotesis adalah hasil yang diharapkan untuk memecahkan masalah dalam percobaan secara teoritis, atau perkiraan hasil percobaan. Pada dasarnya, hipotesis adalah suatu perkiraan hasil penelitian yang berdasar pada teori yang Anda yakini akan menjadi hasil percobaan. Hipotesis didasarkan pada pengetahuan atau percobaan sebelumnya. Anda tidak membuat perkiraan hasil percobaan tanpa dasar yang mendukungnya. Hipotesis tidak harus benar. Anda membuat percobaan untuk mengetahui kebenarannya.
Ø  Hipotesis percobaan harus dinyatakan dalam sebuah kalimat.
Ø  Gunakan susunan kalimat "jika hal ini terjadi, maka demikian, karena hal ini" untuk menuliskan hipotesis Anda. Frasa "jika hal ini" akan menjadi hal yang Anda ubah, "maka demikian" akan menjadi hasil yang Anda peroleh. "Karena hal ini" akan menjadi penjelasan mengapa reaksi tersebut terjadi.
Ø  Salah satu contoh kalimat hipotesis adalah: "Jika saya melempar bola dari lantai 15, maka bola akan pecah di jalan".
    4. Buatlah daftar alat dan bahan. Langkah selanjutnya adalah menuliskan alat dan bahan yang digunakan dalam suatu daftar yang ringkas dan jelas. Pastikan untuk mencantumkan semua alat dan bahan yang digunakan. Dengan adanya daftar ini, siapa pun bisa mengulangi percobaan Anda dan menegaskan hasil yang Anda nyatakan.
Ø  Beberapa pembimbing percobaan mungkin mengizinkan Anda untuk merujuk ke buku tertentu jika alat dan bahan percobaan dicantumkan di dalamnya. Hal ini bisa Anda tuliskan: Lihat halaman 456 di buku "Laboratorium Kimia". Tanyakan pembimbing Anda sebelum menuliskan daftar alat dan bahan dengan cara ini untuk memastikan ia mengizinkannya
Ø  Alat dan bahan harus dituliskan dalam kalimat lengkap. Tuliskanlah sesuai urutan penggunaan Anda.
   5. Jelaskan cara kerja percobaan Anda. Tuliskan langkah-langkah percobaan yang Anda lakukan sepanjang percobaan, serta pengukuran yang Anda kerjakan. Cara kerja ini berupa prosedur langkah demi langkah di laboratorium. Pastikan untuk menuliskan tindakan pencegahan yang harus diambil saat melakukan percobaan.
Ø  Tulsikan semua variabel percobaan secara rinci. Variabel terkendali adalah variabel yang tidak berubah sepanjang percobaan. Sedangkan variabel bebas adalah variabel yang akan Anda ubah sepanjang percobaan. Hal ini harus dituliskan di bagian hipotesis. Variabel terikat adalah variabel yang berubah karena perubahan yang Anda lakukan pada variabel bebas di dalam percobaan.
Ø  Cara kerja percobaan harus dituliskan dalam bentuk paragraf, bukan dalam daftar. Bagian ini harus dituliskan sebagai penjelasan tertulis akan apa yang Anda lakukan, bukan serangkaian petunjuk percobaan.
Ø  Kuncinya adalah menuliskannya dengan jelas. Anda harus memastikan untuk memberikan penjelasan secara terperinci, sehingga siapa pun dapat melakukan percobaan yang sama, dan menjelaskan langkah-langkahnya dalam kalimat yang mudah dipahami, secara terperinci. Hanya, berhati-hatilah untuk tidak terlalu banyak memberikan penjelasan, dan memberikan informasi yang tidak berkaitan dengan percobaan.
Ø  Cara kerja dan daftar alat dan bahan bisa disatukan menjadi satu paragraf. Pastikan untuk mengetahui penulisan yang lebih disukai oleh pembimbing percobaan sebelum Anda memilih salah satunya.