Bicara masalah Karya Ilmiah tentu tidak lepas dengan metode dalam penyusunan sebuah karya ilmiah dan juag tidk lepas dari kata "menulis". Ada empat aspek bahasa Indonesia yaitu; Membaca, Berbicara, Menulis, Memyimak.
Pembahasan yang utama adalah menulis. Menulis adalah mengungkapkan gagasan pikiran dan perasaan dalam bentuk kata secara tertulis dengan aturan serta kaedah penulisan yang benar dan menyampaikan informasi kepada pembaca sehingga makna dan tujuan penulis dapat diketahui. Ada beberapa pendapat mengenai pengetian menulis dan uraian tetang menulis.
1. Pengertian
Menulis
Menulis merupakan suatu keterampilan berbahasa yang
dipergunakan untuk berkomunikasi secara tidak langsung, tidak secara tatap muka
dengan orang lain. Menulis merupakan suatu kegiatan yang produktif dan
ekspresif. Keterampilan menulis tidak hanya datang secara otomatis, melainkan
harus melalui latihan dan praktek yang banyak dan teratur (Tarigan,2015:4).
Menulis adalah menurunkan atau melukiskan
lambang-lambang grafik yang menggambarkan suatu bahasa yang dipahami oleh
seseorang, sehingga orang lain dapat membaca lambang-lambang grafik tersebut,
kalau mereka memahami bahasa dan gambaran grafik itu. Menulis merupakan suatu
representasi bagian dari kesatuan-kesatuan ekspresi bahasa. Menulis berarti
melahirkan atau mengungkapkan pikiran dan atau perasaan melalui suatu lambang
(tulisan) (Musaba. 2011:3).
Menulis
didefinisikan sebagai suatu kegiatan penyampaian pesan (komunikasi) dengan
menggunakan bahasa tulis sebagai alat atau medianya. Pesan adalah isi atau
muatan yang terkandung didalam suatu tulisan. Tulisan merupakan sebuah symbol
atau lambang bahasa yang dapat dilihat dan disepakati pemakainya.
2.
Tujuan
Menulis
Secara garis
besar, penulis dengan tulisannya berupaya untuk memberikan atau menyampaikan
segala bentuk dan macam informasi kepada pembaca. Tentu saja penulis dengan
karyanya ini berharap agar pembaca menerima semua yang diungkapkannya sebagai
masukan yang berharga. Setiap jenis tulisan mengandung beberapa tujuan. Dan
tujuan itu menjadi pegangan bagi para penulis untuk memulai tulisannya. Setiap
penulis tidak hanya diharuskan memilih suatu pokok pembicaraan yang cocok dan
serasi, tetapi juga harus menentukan apa maksud tujuannya. Menulis sangat
penting bagi pendidikan karena memudahkan para pelajar berpikir (Musaba, 2011:4).
Beberapa tujuan menulis adalah:
a. Untuk
memberikan suatu informasi
b. Untuk
meyakinkan atau mendesak
c. Untuk
menghibur atau menyenangkan
d. Untuk
mengekspresikan perasaan dan emosi yang kuat
3.
Fungsi
Menulis
Fungsi
dari sebuah tulisan adalah sebagai alat komunikasi yang tidak langsung. Menulis
sangat penting bagi pendidikan karena memudahkan para pelajar berpikir. Menulis
juga dapat membantu kita merasakan dan menikmati hubungan-hubungan, memperdalam
daya tangkap atau persepsi kita, memecahkan masalah-masalah yang dihadapi,
menyusun urutan bagi pengalaman. Tulisan dapat membantu menjelaskan
pikiran-pikiran kita. Tidak jarang kita pikirkan dan rasakan mengenai
orang-orang, gagasan. Gagasan, masalah-masalah, dan kejadian-kejadian yang
hanya dalam proses menulis yang actual. Secara singkat dapat dikatakan bahwa
belajar menulis adalah belajar berpikir (Tarigan, 2015:22).
No comments:
Post a Comment